PELATIHAN FURNITUR, UKIR KAYU DAN FINISHING

Pemberdayaan Potensi Pertukangan Kayu Kecamatan Rantau Pulung, Sangata & Bengalon, Kutai Timur, Kalimantan Timur

  • Rangga Firmansyah Fakultas Industri Kreatif, Prodi. Desain Interior, Telkom University
Keywords: pelatihan, potensi lokal, Kutai Timur, furnitur, kerajinan

Abstract

Potensi seni budaya tradisional di Kabupaten Kutai Timur sama dengan potensi daerah lain di Kalimantan yang memiliki nafas kesamaan budaya tradisional. Beberapa motif tradisional yang ada diwilayah ini seperti motif wakaroros & ringin duduk, belum dimanfaatkan dengan baik. Sementara kemampuan para pengrajin belum optimal menerapkan potensi lokal mulai dari potensi bahan kayu yang melimpah, teknik ukir, ragam hias-ornamen, warna, dan jenis kerajinan yang dihasilkan masih sangat sedikit. Termasuk potensi pertukangan di wilayah ini sebagai pelaku industri furnitur/mebel masih sangat terbatas dalam mengelola & mengolah pekerjaan kusen, pintu, jendela. Penyelenggarakan pelatihan kepada masyarakat yang memiliki potensi keahlian pertukangan mebel/furnitur & para pengrajin dengan memberikan pelatihan furnitur, ukir kayu & finishing dengan menitik beratkan kepada wawasan desain, produksi & citra lokal daerah Kutai Timur. Sasaran pelatihan ini adalah masyarakat yang memiliki potensi keahlian pertukangan mebel/furnitur perwakilan dari daerah Kecamatan Rantau Pulung, Kecamatan Sangata & daerah Kecamatan Bengalon. Melalui kegiatan pelatihan wawasan desain, teknik produksi furnitur, ukir kayu & finishing diharapkan beberapa potensi lokal dari daerah Kutai Timur yang bisa dikembangkan dalam desain furnitur & kerajinan dengan menerapkan unsur-unsur motif, warna, tekstur, bahan & teknik yang sudah digunakan oleh masyarakat lokal.

Published
2019-08-29